Jelang HUT RI Ke-79 Thn Ferdinan Mengunjungi Sekolah di Lambuya

Konawe, suarapinggiran.com

Dalam rangka penyambutan dirgahayu RI yang ke 79 bertemakan nusantara baru Indonesia maju pada hari minggu tanggal 11 Agustus 2024 PLH bupati konawe Dr.ferdinan Sapan menyampaikan bahwa pentingnya menuntut ilmu agar bisa tetap mengingat perjuangan parah pahlawan yang sudah mengorbankan jiwa raga mereka mereka bermandikan dara dalam melawan penjajah untuk memerdekakan bangsa indonesia.

“Kita sebagai genearasi pelanjut yang menikmati perjuangan mereka jangan mau hanya berpangku tangan jadilah pemuda yang rajin, pemuda berbakat dan serta kuat melawan kebodohan dan ketertinggalan sebagai anak bangsa kita diberikan kesempatan yang sama untuk meraih prestasi yang sebesar demia kemajuan diri bangsa dan negara” kata Ferdinand.

Ferdinan juga menantang pemuda lambuya bila ada yg hapal proklamasi dengan beberapa kali dia memanggilan baru kemudian ada yang angkat tangan berani tampil membacakan proklamasi seorang anak laki laki pelajar SD 3 lambuya membacakan dengan baik dan benar sehingga memberikan hadiah dari ketiga anak yang tampil dipodium untuk membacakan proklamasi tersebut.

Ferdinand juga menyampaikan bahwa dia juga bersekolah tingkat dasar dan menengah pertama dilambuya maka itu ia memberikan suppor kepada generasi anak anak diseluruh kecamatan lambuya dana pada umumnya kabupaten konawe agar kedepan kader kader kita meraih prestasi lebih baik dan membanggakan.

Ferdinan sebagai sekda konawe memghimbau agar pertandingan olahraga ini menjadi ladang silaturahmi dan mencapai prestasi yang lebih baik dibidang olahraga.

Ia juga sempat meninjau sekolah SMP 1 lambuya dimana sekolah tersebut merupakan tempat ia belajar di tingkat SMA.

Namun gedung sekolah sudah banyak yang mulai rusak parah dan beberapa juga sudah tidak digunakan karena dikawatirkan akan roboh disaat sedang berlansung pelajaran.

Beberapa bangunan tua tidak digunakan lagi kepala sekolah SMP 1 lambuya sempat juga mengusulkan minimnya kursi dan meja belajar karena karena hampir semua mobiler sekolah sudah hampir lapuk dan rusak bahkan sebagian ruangan sudah memakai kursi palstik untuk mengikuti mata pelajaran yang berlansung di setiap harinya.

Untuk itu Ferdinand menginstruksikan kepada kepala sekolah agar membuat proposal kepada kepala dinas pendidikan kabupaten konawe agar secepatnya merespon anak anak yang sedang mengikuti mata pelajaran agar tidak tergangu termasuk membongkar bagunan lama dan membuat bangunan baru sesuai kebutuhan sekolah.

Ferdinand juga mengunjungi SD 1 lambuya dan kepala sekolah juga mengajaknya melihat beberapa gedung sekolah yang suda mulai rapuh dan lapuk.

Atapnya suda habis berkarat bangunan tembok sudah mulai dimakan rayap dan tidak terpakai lagi kepala sekola berharap agar dibangunkan bangunan baru dan kantor ruangan guru.(**)

Laporan : Feby Rahmayana