TEMARAM SENJA

TEMARAM SENJA

Ini bukan perihal catatan cinta atau luka, karena cinta saja tak cukup, tak sempurna, aku datang membawa rasa, kamu juga datang membawa rasa, dari lubuk hati yang bersih, di dalam tubuh yang sehat, di celah-celah jantung, ada noda kecil di antara manisnya madu dusta, kamu pergi membawa luka aku juga pergi membawa luka.

Dari puisi puisi yang sakit, berkejaran diantara duka lara sendiri, ada bias sisa-sisa cahaya bertebaran dimana-mana, terkadang kata-kata cinta dan luka dimusnahkan temaram senja, malam menjelang pagi, cinta dan luka samar terbaca.

Jack Al-Ghozali

Buitenzorg, 070625 03:22

Jajat Napiansyah (lahir di Bogor 01 Juli 1980), dikenal secara profesional sebagai Jack Al-Ghozali nama yang di ambil dari anak pertamanya, adalah yang sebelumnya bekerja di perusahaan farmasi dan properti (marketing) juga bisnis (berniaga). Kini ia banting stir ke dunia pekerja seni (mengembangkan bakatnya) dan freelance, aktif di berbagai kegiatan teater, film dan sastra (menulis/penyair). Membintangi beberapa naskah teater, film, iklan dan video klip

Teater :

• Tumirah Sang Muncikari (Seno Gumira Ajidarma) bersama teater galaxy (Diding Zeta)
• Orang-orang di tikungan jalan (WS Rendra) dan HAH (Putu Wijaya) bersama teater Komunitas 7 (Kukuh Santosa)
• Orkes Madun Umang-Umang (Arifin C Noor) bersama teater Mataart (Zoebir Mustaqim)
• Nomaden (Ujang GB) bersama teater Sketsa Art (Ujang GB)
• Menetap di teater CAFE pimpinan almarhum kang Suryadi Sanubari, membuat EO dan pementasan tunggal teater
• Dll

Sinetron :

• Spontan
• Gerhana
• Tukang Ojek Pengkolan
• Misteri Gunung Merapi
• Kian Santang
• Bumi dan Langit
• Istri-istri Yang Teraniyaya
• Jeritan Istri
• Dll

Film :

• Kafir
• Buya Hamka
• The Raid
• Headshot
• Jurig Marakayangan

Iklan :

• Tokopedia
• Bank BRI
• Bank Mandiri
• Layanan Masyarakat
• Pertamina
• Pesona Indonesia
• Dll

Video klip :

• Prima gir (band indi)
• Andien
• Membintangi puluhan film-film pendek Institut Kesenian Jakarta