LANGIT TANPA AYAH

LANGIT TANPA AYAH

Fakhrunnisa

Mata di bongkahan Tuhan
menjadi telaga persemayaman
Mengikat rindu pada malam
Merona pipi di atas mimpi
Mendadani wajah dengan tenang
Akulah yang paling beruntung
sebab angan menyerupai takdir

Hari sangatlah sejuk ,
Sepasang burung meledek haru
jejak kekal dalam doa
Langit jatuh menimpa jiwa
Rindu memahat waktu
Jejak menembus pucuk dada
Mendekap angin saja aku tak mampu

24 Januari 2025

Biodata Penulis

Fakhrunnisa Pasaribu wanita berdarah Batak, berdomisili di Pasaman , Sumatera Barat. Gemar menulis dan membaca puisi.
Karya karya puisi pernah mewarnai Koran Harian Rakyat Sumbar , serta Buku Kumpulan Puisi Temu Penyair Asia Tenggara ” Epitaf Kota Hujan” ( 2018 ).