PEREMPUAN TANGGUH DI KOTA TUA
1 min read
Oplus_131072
PEREMPUAN TANGGUH DI KOTA TUA
Berangkat dari sebuah kesadaran “Jangan sekali kali melupakan sejarah” yang pernah diucapkan oleh Presiden Soekarno, tahun 1966, Taman Inspirasi Sastra Indonesia (TISI) didukung oleh Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Barat (Kasudinbud Jakbar) Joko Mulyono dan Kepala Unit Pelaksana Museum Fatahillah, Esti Utami, merespon Hari Kartini yang diperingati secara nasional setiap tanggal 21 April.

19 penyair perempuan Indonesia yang berdomisili di Jabotabek akan merespon lewat karyanya. Acara ini diselenggarakan pada Jum’at 18 April 2025, pukul 15:30 wib, bertempat di Plaza Museum Fatahillah-Kota Tua.
Selain mengingatkan sejarah perjuangan perempuan Indonesia yaitu hari lahirnya R.A Kartini kepada masyarakat dan pembacaan puisi, penonton juga diberikan doorprize dengan syarat dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan dari panitia.

R.A Kartini lahir pada 21 April 1879, ia merupakan tokoh Emansipasi Wanita dan juga melahirkan sebuah karya tulis yang diberi judul “Habis Gelap Terbitlah Terang” yang bercerita tentang kehidupan perempuan-perempuan di desa.Supi 18 April 2025.(*)
Laporan : Herry Tany